NETWORK
Terkini.id, Gowa – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Tarbiyah dan Keguruan Cabang Gowa Raya melaksanakan diskusi daring dengan tema Nilai Dasar Perjuangan (NDP).
Menggunakan perangkat grup di media sosial, terlaksana pada Jumat, 1 Mei 2020 yang bertema “Umat Islam Indonesia Memasuki Zaman Modern”.
Pada kesempatan tersebut, diskusi dengan narasumber dipandu oleh Muzakkir, mantan Ketua Umum HMI Komisariat Tarbiyah dan Keguruan Cabang Gowa Raya.
A. M. Al Fahmi Machmud, Ketua Umum komisariat periode 2019-2020 dalam sambutan pembukaan menyatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan secara rutin untuk memberikan follow-up bagi kader-kader HMI setelah mengikuti latihan kader.
Acara kajian sebelum pandemi Covid-19, dilaksanakan secara rutin di komisariat. Hanya saja, seiring dengan pengalihan aktivitas kampus menjadi pembelajaran di rumah, kader-kader HMI juga menutup sekretariat komisariat, untuk turut mencegah dan menangkal penyebaran wabah.
Muzakkir dalam penyampaian materi mengemukakan bahwa NDP merupakan wawasan kader HMI yang bersumber dari Alquran. Sehingga ketika mengkaji NDP sesungguhnya adalah bagian dari kajian Alquran.
“Hanya saja, untuk memudahkan memaknai Alquran dibagi menjadi tema-tema tertentu,” kata Muzakkir.
Salah satu topik pembahasan dalam NDP adalah Islam dan Ilmu Pengetahuan. Bagi kader HMI, NDP merupakan bagian dari materi kajian tersendiri. Ditetapkan sejak Kongres X HMI di Malang pada tahun 1969.
Di masa penyusunan NDP, saat itu Pengurus Besar HMI dipimpin oleh Nurcholish Madjid, salah satu cendekiawan muslim terkemuka Indonesia.
Diskusi yang terlaksana selama tiga jam diikuti 231 peserta yang kesemuanya adalah anggota HMI Cabang Gowa Raya.
Sebagai moderator diskusi Adinda Nirwana, kader HMI yang sementara ini menuntut ilmu di jurusan Pendidikan Bahasa Arab, UIN Alauddin Makassar.
Diskusi yang bertajuk sekolah daring Islam Doktrin dan Peradaban dilaksanakan Lembaga Dakwah Mahasiswa Islam HMI Komisariat Tarbiyah & Keguruan. Saat ini dipimpin Ismail sebagai ketua umum LDMI.